Lampaui Target Kunjungan 2022, Disbudpar Siapkan Destinasi Wisata Baru

KESAMBI – Lampaui target kunjungan wisata pada 2022, Pemerintah Kota Cirebon melalui Dinas Budaya dan Pariwisata akan menyiapkan destinasi wisata baru. Hal itu dilakukan Disbudpar untuk menggenjot kunjungan wisata dan juga perekonomian di Kota Cirebon.

Demikian dikatakan oleh Kabid Pariwisata Dinas Budaya dan Pariwisata Kota Cirebon, Rini Agustina Rijani saat diwawancarai Cirebonpos di ruang kerjanya, Jumat (14/1).

“Target di RPJMD untuk kunjungan wisata Tahun 2022 lalu mencapai 2,2 Juta dengan capaian 4,2 juta kunjungan. Dan Tahun 2023 ini target melebihi tahun lalu. Dan kami meyakini akan bisa tercapai bahkan lebih,” kata Rini.

Hal itu, kata Rini, karena pandemi sudah berakhir serta  perekonomian mulai bangkit. Mudah-mudahan, kata dia, bisa membludak kunjungan wisatawan ke Kota Cirebon Tahun 2023 ini.

“Kami maksimalkan agar berkembang dan maju kalau bisa saingan dengan Kota besar lainnya minimal se-wilayah 3 bisa menonjol. Dan Kota Cirebon bisa menjadi sasaran wisatwan domestik dan luar negeri,” ujarnya.

Rini menjelaskan, Tahun 2023 sudah mulai akan membangun dan menata Kampung Arab, kampung wisata ada 8 dengan di prioritas 1 kampung dahulu yakni Kampung Arab.

“Nanti akan ada 3 cluster ada cluster kuliner, budaya sejarah dan pengrajin grabah dengan Masjid Merah nya,” jelasnya.

Muda-mudahan, lanjut Rini, terealisasi pembangunan ornamen Arab dan pernak pernik Arab, pembuatan gapura untuk pejalan kaki dan event-event juga.

“Nanti, disitu tidak ada kendaraan. Adanya hilir mudik pejalan kaki. Dimana kami akan siapkan parkir kendaraan,” ungkapnya.

Rini menuturkan, anggaran pembangunan Kampung Arab sebesar Rp1 miliar pembuatan fisik beberapa titik dibangun gapura, dan di tata Kampung Arab.

“Kami yakin, kedepannya bisa semakin maksimal untuk pariwisata di Kota Cirebon,” pungkasnya. (CP-06)