Tumpukan Sampah Berserakan di Depan SDN Kramat, Jafarudin Pertanyakan Keseriusan DLH

Foto : CP-06 TUMPUKAN SAMPAH. Nampak Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Cirebon, Jafarudin berada di lokasi SDN Kramat III dan menghubungi dinas terkait atas tumpukan sampah yang berserakan, Rabu (26/12).

KEJAKSAN – Pemandangan yang kurang enak terlihat Rabu pagi di depan SDN Kramat III Jalan Siliwangi Kota Cirebon. Tumpukan sampah yang berserakan di depan sekolah tersebut mengganggu keindahan Kota Cirebon. Atas hal itu, Anggota Komisi III DPRD Kota Cirebon mempertanyakan komitmen Dinas Lingkungan Hidup (DLH) atas pengelolaan sampah.

Apalagi, Jalan Siliwangi menjadi jalan protokol yang harus steril baik dari sampah, PKL, dan parkir liar.

Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Cirebon, Jafarudin mengatakan, banyak keluhan yang disampaikan oleh masyarakat yang berada di sekitar Pasar dan SD Kramat dimana seringkali terjadi penumpukan sampah didepan sekolahan.

”Tumpukan sampah ada didepan SDN Kramat III yang persis berada di jalan siliwangi, Sampah itu datangnya drimana, sampah banyak sedangkan PKL sudah tidak ada disana,” kata Jafar disela-sela sidaknya didepan SD Kramat III, Rabu (26/12).

Jafar mengungkapkan, sampah yang ada menjadi keluhan masyarakat. Apalagi, kata dia, diduga sampahnya berasal dari pasar kramat yang menimbulkan masyarakat sekitar mengeluh.

”Sampah didepan sekolah sangat tidak etis, apalagi ini di jalan utama Kota Cirebon. Dinas LH harus cepet bersikap,” ungkapnya.

Jafar menilai, bahwa Dinas LH lambat pada saat pagi hari untuk mengangkut sampah. Tadi pagi saja menururt warga petugas hanya lewat belum memberikan respon yang cepat.

”Liburan kemarin saja sampah sudah banyak, dinas harusnya perlu merespon cepat para petugasnya jangan sampai seperti ini terjadi terus menerus,” ujarnya.

Masih kata Jafar, pada saat posisi Pemerintah Kota Cirebon baru menggalakan kebersihan, akan tetapi Jalan Siliwangi lepas kontrol sehingga menimbulkan keluhan-keluhan masyarakat.

”Jalan protokol kontrolnya harus lebih sering. Bukan hanya PKL saja, tetapi sampahnya pun harus diprioritaskan,” ucapnya.

Jafar menuturkan, kalau situasi seperti itu akan mengganggu program yang sedang digencarkan terutama kebersihan dimana faktanya bahwa kondisi tersebut masih ada dilapangan.

”Dinas LH harus segera disikapi. Jangan sampai nanti malah program kebersihan hanya sekedar slogan saja,” pungkasnya. (CP-06)

Be the first to comment on "Tumpukan Sampah Berserakan di Depan SDN Kramat, Jafarudin Pertanyakan Keseriusan DLH"

Leave a comment

Your email address will not be published.


*