Sering Kehilangan Barang, Keamanan Pasar Jagasatru Disorot

PEKALIPAN – Pasar Induk Jagasatru Kota Cirebon masih belum maksimal dalam hal keamanannya.

Meskipun menjadi sentra kebutuhan pokok di Kota Cirebon, tak sedikit pembeli maupun supplier di sana kehilangan barang belanjaannya.

Bahkan, baru-baru ini supplier daging sapi kehilangan satu box daging pada saat mengantarkan pesanan kepada penjual di Pasar Jagasatru.

Demikian dikatakan oleh Supplier Daging Sapi Andisa saat diwawancarai oleh Cirebonpos disela-sela kesibukan nya, Kamis (13/2).

“Hari Rabu dini hari kemarin, saya bawa dua box daging ke Pasar Jagasatru, satu box saya anter ke kios hanya berselang 3 menit setelah balik lagi ke motor di parkiran satu box nya hilang sekitar jam 2.53 WIB,” kata Andisa.

Andisa mengungkapkan, 1 box daging yang hilang seberat 27,2 KG daging sapi atau dengan nilai Rp1,6 juta dimana hilangnya di parkiran dekat pintu masuk Pasar Jagasatru.

“Saya sudah melaporkan ke kemanan di sana, tapi masih belum ada tindakan apa-apaan sampai hari ini,” ungkapnya.

Tak hanya itu, menurut Andisa, sudah sering terjadi kehilangan barang belanjaan di Pasar Jagasatru seperti cabe 30 kg, beras 50 kg dan sebagainya.

“Di CCTV sudah jelas dugaan pelakunya terekam di sana. Namun, belum ada tindak lanjut dari keamanan maupun pihak PD Pasar nya,” ujarnya.

Kemudian, lanjut Andisa, sebenarnya penjaga toilet dan pedagang kopi di Pasar Jagasatru mengetahui pelakunya, namun mereka diancam jika memberi tahu.

“Dugaan pelaku sudah ada dan terarah, tapi kenapa keamanan Pasar Jagasatru gak berani memprosesnya,” ketusnya.

Sementara itu, Pembeli Pasar Jagasatru lainnya, Sutini mengakui ia juga pernah kehilangan barang belanjaannya berupa bawang merah 10 kg dan cabe 10 kg.

“Belanjaan saya hilang di parkiran saat saya lanjut belanja masuk kedalam pasar, ya kerugian Rp900 ribu. Sampai sekarang belum ada tindak lanjut dari kemanan pasar, pengelola parkir maupun PD Pasar nya,” tandasnya. (CP-06)