Lakukan Pendataan, Kepala DKOKP Akan Jaga Stabilitas Pariwisata

KESAMBI – Penyebaran Virus Covid-19 (Corona) berdampak kepada seluruh sektor di Kota Cirebon.

Salah satunya sektor pariwisata yang begitu terasa menurun oleh para pelaku ekonomi baik wisata kuliner maupun wisata tempat bersejarah di Kota Cirebon.

Demikian dikatakan oleh Kepala Dinas Kebudayaan Olahraga Kepemudaan Pariwisata (DKOKP) Kota Cirebon, Agus Suherman saat diwawancarai Cirebonpos di tengah kegiatannya, Selasa (31/3).

“Penyebaran Pendemi Covid-19 sangat berpengaruh pada kondisi pariwisata di Kota Cirebon yang langsung mengalami penurunan,” kata Agus.

Agus mengungkapkan, pihaknya sedang melakukan pendataan kunjungan wisatawan sampai dengan akhir bulan ini (triwulan 1, red).

“Kami sedang mendata kunjungan wisatawan berapa sampai dengan bulan ini, sepertinya ada penurunan mas,” ungkapnya.

Menurut Agus, kunjungan wisatawan ke Kota Cirebon diperkiraan bisa turun hingga diangka 80-90%. Untuk itu, kata dia, menjadi hal yang wajar agar penekanan penyebaran virus bisa maksimal.

“Kami lakukan penekanan penyebaran virus Covid-19. Meskipun angka kunjungan wisatawan menurun,” ujarnya.

Masih kata Agus, pihaknya terus melakukan pemantauan dan memberikan arahan untuk tidak menerima kunjungan dari luar bagi keraton yang ada d Kota Cirebon.

“Untuk Keraton Kasepuhan sudah melakukan penutupan sementara dan keraton yang lainnya pengunjung sudah sepi,” jelasnya.

Kemudian, lanjut Agus, bagi tempat wisata kuliner untuk sementara hanya sebatas himbauan agar tidak ada aktifitas perkumpulan orang.

“Untuk tutup sementara tempat kuliner, belum ada. Jadi sebatas hanya tidak ada perkumpulan orang saja,” tandasnya. (CP-06)