Minim Pengawasan, Proyek DAK Rp39 M di Jalan Evakuasi Dikeluhkan Warga

Foto : CP-02 MEMBAHAYAKAN. Nampak proyek peningkatan jalan di Jalan Evakuasi nampak membahayakan pengguna jalan dan masyarakat tanpa ada pengaman atau pemberitahuan.

KESAMBI – Beberapa ruas jalan yang berada dalam wilayah Kota Cirebon nampaknya sedang dalam masa perbaikan ditambah lagi terdapat perbaikan trotoar dan juga gorong-gorong. Meski demikian, peningkatan 5 ruas jalan lewat DAK Rp39 miliar tersebut terkesan minim pengawasan dan membahayakan para pengguna jalan.

Meskipun beberapa waktu lalu Komisi II DPRD melakukan sidak, namun tetap saja pekerjaan tanpa ada batas pengaman seperti yang ada di Jalan Evakuasi. Pekerjaan tersebut dari pantauan yang dilakukan oleh Cirebonpos tidak terdapat rambu-rambu pekerjaan proyek yang berdampak pada keselamatan para pengguna jalan dan masyarakat yang melintas.

Selain di ruas Jalan Evakuasi, di Drajat juga tidak terdapat satu pun rambu-rambu terkait dengan adanya pengerjaan proyek peningkatan jalan tersebut. Salah satu warga yang berada di lokasi pekerjaan proyek perbaikan peningkatan jalan, Tono (57) mengatakan, dengan adanya perbaikan tersebut sangat mengapresiasi kinerja pemerintah dalam usaha membenahi keadaan Kota Cirebon. Namun demikian, kata dia, dalam perbaikan tersebut kerap kali kontraktor yang telah menjadi rekanan pemerintah kurang memerhatikan keselamatan para pengguna jalan, dengan tidak memasang rambu-rambu pengerjaan proyek.

“Jujur saya sebagai masyarakat sangat senang dengan adanya perbaikan ini. Tapi, yaitu susah banget buat ngasih rambu kontraktornya. Kan bahaya itu,” ungkapnya.

Bahkan, dia pun mengatakan, sudah seharusnya pihak terkait mengawasi kinerja yang dilakukan oleh kontraktor atas proyek peningkatan 5 ruas jalan tersebut. Jangan sampai menunggu adanya korban terlebih dahulu baru ada rambu-rambu pemberitahuan proyek. (CP-02)

Be the first to comment on "Minim Pengawasan, Proyek DAK Rp39 M di Jalan Evakuasi Dikeluhkan Warga"

Leave a comment

Your email address will not be published.


*