KEJAKSAN – Rencana rotasi, mutasi, dan promosi Pejabat Esselon II, III, dan IV dilingkungan Pemerintah Kota Cirebon yang terkesan dipaksakan dalam waktu dekat, menjadi perhatian semua pihak. Pasalnya, izin melakukan rotasi, mutasi, belum keluar dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). Meski demikian, Sekda mengaku baru membahas pejabat UPT karena dihapuskan posisinya.
Atas hal tersebut, Sekretaris Daerah Kota Cirebon, H Asep Dedi mengatakan, rencana rotasi, mutasi, dan promosi sudah dibahas. Tentunya, kata dia, yang menjadi prioritas itu penempatan dari PNS yang menjabat di UPT karena UPT telah dihapuskan.
“Mereka akan ditempatkan pada tempat yang kosong, sehingga bisa terisi jabatan tersebut,” kata Asep kepada Cirebonpos, Senin (20/8).
Masih kata Asep, pengisian jabatan Esselon II sendiri, masih dalam proses open biding. Berkas izin dari KASN belum diterima oleh pihaknya. Sehingga, kata Asep, atas hal itu bisa langsung ditanyakan kepada Badan Kepegawaiannya.
“Saya belum menerima surat izin dari KASN nya mas, silahkanbisa ditanyakan langsung ke Anwar Sanusi,” ujarnya.
Asep menyebutkan, UPT pada Dinas Pendidikan ada lima orang, termasuk Dinas Kesehatan karena puskesmas sudah bukan lagi UPT. Dimana, kata Asep, akan menjadi non struktural.
“Kalau pembahasan pejabat pada UPT saya membahasnya, kalau yang open biding belum ada izin KASN,” ungkapnya.
Asep menuturkan, sebenarnya hari ini ada pengukuhan pejabat fungsional namun karena Penjabat (Pj) Walikota sedang di luar kota, sehingga ditunda. Oleh karena itu, lanjut dia, akan dilakukan besok ataupun lusa
“Untuk open biding ataupun rotasi dan mutasi saya masih menunggu jawaban KASN,” pungkasnya. (CP-06)
Be the first to comment on "Soal Mutasi, Sekda: Pejabat UPT Saya Membahasnya, Kalau Open Biding Belum Ada Izin KASN"