KESAMBI – Dinamika perebutan kursi Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Cirebon untuk lima tahun kedepan terus bergulir.
Tak hanya Fitria Pamungkaswati dan Imam Yahya saja, nama mantan Anggota DPRD Kota Cirebon Beny Sujarwo menjadi usulan utama dari PAC PDI Perjuangan Kecamatan Kesambi.
Disisi lain, nama Sarifudin (Liek) yang saat ini menjabat sebagai Anggota DPRD Kota Cirebon Fraksi PDI Perjuangan hanya muncul di tingkat ranting, sehingga tidak diusulkan menjadi Ketua DPC.
Demikian dikatakan oleh Ketua PAC PDI Perjuangan Kecamatan Kesambi, Fredi saat diwawancarai Cirebonpos disela-sela kegiatannya, Senin (1/9).
“Hasil pleno, 3 nama yang diusulkan ke DPP melalui DPD yaitu Beny Sujarwo, Fitria Pamungkaswati, dan Imam Yahya. Untuk Sarifudin hanya muncul ditingkat ranting sana,” kata Fredi.
Fredi mengungkapkan, secara lembaga proses pengusulan sesuai dengan mekanisme aturan DPP yang diterapkan dalam rapat pleno PAC Kesambi.
“Fitria Pamungkaswati, Imam Yahya dan Sarifudin mumpuni menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan. Fitria mempunyai pengalaman didalam politik, Imam tiga periode dan pengalaman politik, dan Sarifudin juga baik pengalaman politik,” ungkapnya.
Kemudian, lanjut Fredi, usulan dari PAC Kesambi pada Tanggal 27 Agustus 2025 hasil pleno hanya mengusulkan beberapa nama untuk DPC dan DPD.
“Hasil pleno di Kecamatan Kesambi muncul ada 6 nama Beny Sujarwo tokoh kesambi, Fitria Pamungkaswati, Imam Yahya, Cicip Awaludin, dan Umar Stanis Klau,” jelasnya.
Masih kata Fredi, Sarifudin tidak muncul namanya, hanya muncul di tingkat ranting untuk usulan PAC dan ranting, DPC tidak muncul dan ia pun sangat menyayangkan itu.
“Dari 6 nama tadi akhirnya muncul 3 nama yang diusulkan ke DPP melalui DPD, yakni Beny Sujarwo, Fitria Pamungkaswati dan Imam Yahya,” katanya.
Fredi menuturkan, mayoritas pengurus PAC dan Ranting menginginkan Beny Surjarwo dan Fitria. Yang jelas Beny selaku mantan anggota DPRD dari Kesambi yang membina lebih banyak suaranya karena beliau yang membesarkan PDI Perjuangan di Kecamatan Kesambi.
“Secara pribadi saya ke Beny Sujarwo, karena ada nilai historis karena saya terlahir secara politik karena beliau juga,” pungkasnya. (CP-06)
Be the first to comment on "Pleno PAC Kesambi Tak Ada Nama Syarifudin"