KEJAKSAN – Peran serta aktif masyarakat dalam menjaga lingkungannya menjadi poin penting dalam mensukseskan program kerja Walikota dan Wakil Walikota Cirebon Effendi Edo-Siti Farida Rosmawati (Cirebon SETARA).
Hal itu tak lepas dari kedekatan pemimpin dengan masyarakat sehingga bisa sukses menjalankan program-program kerjanya sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) No 45 Tahun 2017 pasal 13 tentang partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan pemerintah daerah.
Demikian dikatakan oleh Anggota DPRD Kota Cirebon Fraksi PDI Perjuangan Umar Stanis Klau (USK) saat diwawancarai oleh awak media di sela-sela kegiatannya, Sabtu (15/3).
“Fungsi kemitraan pemerintah dan masyarakat harus diimplementasikan dalam pembangunan partisipatif masyarakat,” kata USK.
USK mengungkapkan, kunci dari keberhasilan pembangunan Kota Cirebon, mulai dari sisi perencanaan, pelaksanaan hingga pengawasan, kuncinya kalau kita melibatkan partisipasi masyarakat.
Menurut USK, pembangunan di Kota Cirebon akan berhasil jika partisipasi masyarakat (Urun Rembug) dalam pengambilan kebijakan publik, karena dapat memberi kepastian kepada masyarakat bahwa tidak ada satu pun persoalan dan kebutuhan mereka yang diabaikan.
USK pun mendukung penuh program Walikota dan Wakil Walikota Cirebon “Cirebon SETARA” dimana masyarakat juga berperan aktif dalam pemantauan hasil pembangunan tanpa kesenjangan.
“Pentingnya membangun kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang perencanaan pembangunan Kota karena fungsi pemerintah itu sebagai agresor (penggerak) pembangunan dengan melibatkan semua unsur masyarakat.,” ujarnya.
USK menuturkan, ada lima indikator partisipasi masyarakat, yaitu, adanya kontribusi, adanya pengorganisasian, peran masyarakat dan aksi masyarakat, Motivasi masyarakat, dan tanggung jawab masyarakat.
“Partisipasi masyarakat seperti menjaga lingkungan, membuang sampah pada tempatnya, kerja bakti, dan sebagainya dapat mewujudkan pemerataan pembangunan sehingga menciptakan kolaborasi yang baik antara Walikota dan Wakil Walikota Cirebon dengan masyarakat,” tuturnya.
Kemudian, lanjut USK, ajakan pak walikota kepada masyarakat agar ikut menjaga dan memelihara lingkungannya merupakan trobosan cemerlang.
“Sudah waktunya pemkot kreatif dan inovatif dalam membangun daerah daerah dari sektor non APBD seperti CSR dan kemitraan dengan masyarakat,” pungkasnya. (CP-06)
Be the first to comment on "Dukung Program SETARA Walikota Cirebon, USK: Pembangunan Daerah Harus Partisipatif"