BANDUNG – Dalam era dinamika perubahan dunia kerja, Dr H Heru Cahyono SE MSy menggarisbawahi pentingnya etos kerja dan rasa memiliki di lingkungan kerja. Hal ini diungkapkan Heru Cahyono dalam Workshop Konseling yang diadakan PT Inayah Haromain yang bergerak di Tour dan Travel Umroh dan Haji Plus yang beralamat di Cilegon Banten dengan Pimpinan KH Abd Rajak SPdI. Adapun kegiatan tersebut digelar di Bandung, Sabtu (25/11).
Dalam kesempatan tersebut, Heru memberikan pandangannya mengenai bagaimana faktor-faktor ini dapat membentuk budaya kerja yang produktif dan berkelanjutan.
“Etos kerja yang kuat adalah kunci keberhasilan di lingkungan kerja. Ini mencakup kedisiplinan, tanggung jawab, dan semangat untuk terus belajar. Ketika setiap individu membawa etos kerja yang positif, hal itu akan menciptakan atmosfer kerja yang dinamis dan produktif,” ungkap Akademisi Cirebon, Dr H Heru Cahyono ini.
Beliau menekankan, bahwa etos kerja yang baik bukan hanya tanggung jawab individu, tetapi juga hasil dari dukungan dan lingkungan kerja yang mendukung. “Pentingnya menciptakan budaya di tempat kerja yang mendorong etos kerja yang positif. Ini termasuk pembinaan karyawan, pemberian motivasi, dan penciptaan lingkungan kerja yang menyenangkan,” ujarnya.
Selain etos kerja, Heru juga menyoroti pentingnya rasa memiliki terhadap pekerjaan. “Rasa memiliki membawa dampak signifikan pada kinerja dan kreativitas. Ketika seseorang merasa memiliki peran yang penting dan merasa bahwa kontribusinya dihargai, motivasi dan kebanggaan dalam bekerja meningkat,” paparnya.
Dalam mengembangkan rasa memiliki, beliau menyarankan adanya keterlibatan aktif karyawan dalam pengambilan keputusan dan pemberian ruang untuk berinovasi. “Memberikan kesempatan kepada karyawan untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan dan memberikan tanggapan konstruktif akan membantu mereka merasa diperhatikan dan memiliki dampak positif dalam pekerjaan mereka,” ungkap Heru.
Heru Cahyono juga menekankan, bahwa pembangunan etos kerja dan rasa memiliki bukan hanya untuk kepentingan individu atau perusahaan, tetapi juga untuk membangun fondasi yang kuat bagi perkembangan sosial dan ekonomi. “Ketika masyarakat memiliki budaya kerja yang positif, ini akan menciptakan dampak positif yang meluas, termasuk dalam kemajuan ekonomi dan kesejahteraan bersama,” terangnya.
Sebagai akademisi dan praktisi pendidikan, beliau berharap bahwa pesan ini dapat menjadi motivasi bagi masyarakat dan dunia bisnis untuk memprioritaskan pembangunan etos kerja yang kuat dan memberikan rasa memiliki kepada setiap individu di lingkungan kerja.
Kegiatan tersebut mendapat apresiasi dan sambutan hangat dari para peserta yang hadir untuk terus meningkatkan etos kerja dan bersemangat dalam menjalankan tugas. (CP-10)
Be the first to comment on "Jadi Pembicara Workshop Konseling, Heru Cahyono: Pentingnya Etos Kerja dan Rasa Memiliki di Lingkungan Kerja"