Dihadiri Ketua DPC, Fraksi Gerindra Lakukan Lobi-Lobi

KEJAKSAN – Proses pergantian Ketua DPRD Kota Cirebon dari Affiati ke Ruri Tri Lesmana terus bergulir. Lewat lobi-lobi Fraksi Gerindra didampingi langsung Ketua DPC Gerindra mendapatkan dukungan bulat untuk segera digelar paripurna pemberhentian dan pengangkatan Ketua Dewan yang baru. Meskipun proses hukum Affiati atas DPP Gerindra belum final hingga saat ini.

Atas hal itu, Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Kota Cirebon, H Yuliarso BAE saat diwawancarai Cirebonpos menjelaskan kronologi dukungan fraksinya untuk Gerindra, Rabu (26/1).

“Awalnya Faksi Gerindra melakukan lobi-lobi dengan semua fraksi, akhirnya Demokrat pun mendukung. Termasuk pada saat pertemuan dengan 9 Fraksi Eman Sulaeman sebagai Ketua DPC Gerindra juga hadir itu,” kata Yuliarso.

Menurut Yuliarso, Fraksi Demokrat dengan Affiati hubungannya sangat baik. Di sisi lain, lanjut dia, ini hanya pergantian bukan terkait PAW. Dan, sah-sah saja semua fraksi memberikan dukungan untuk proses pergantian.

“Pertimbangannya SK dari DPP Gerindra, dimana memang persoalan internal Gerindra. Tapi, sesama fraksi harus memikirkan bersama mau sampai kapan,” ujarnya.

Yuliarso juga mengungkapkan, sebelum mendukung, Fraksi Demokrat bertanya kepada ahli hukum artinya mekanismenya seperti apa. Dan, kata dia, tidak menjadi persoalan ketika nanti diparipurnakan karena menghargai SK.

“Kalau kasasi Affiati menang, ya kembali lagi ke Affiati. Kalau pun paripurna dijalankan Ruri tetap gak punya kebijakan secara aturan di tata tertib. Kita hormati diparipurnakan dan nanti kebijakan ada di wakil pertama Fitria Pamungkaswati,” jelasnya.

Masih kata Yuliarso, SK Affiati sebagai Ketua DPRD sudah dicabut dan ditarik oleh DPP. Akan tetapi, Provinsi Jawa Barat memastikan bahwa proses hukum sampai final.

“Proses pergantian di internal DPRD gak jadi masalah diparipurnakan saja. Tetap Ruri menunggu hasil dari provinsi,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua Fraksi PKS, H Karso mengatakan, pada prinsipnya proses untuk pengajuan pergantian Ketua DPRD harus dilakukan oleh DPRD yang bersumber dari semua fraksi bersama pimpinan hanya untuk memproses saja.

“Kewenangan diganti atau tidak ada di Gubernur. Dan kami sepakat untuk di lanjutkan. Silahkan saja proses hukum juga dijalankan,” kata Karso.

Karso memastikan bahwa permintaan dukungan dari Fraksi Gerindra secara pribadi, dan pada akhirnya semua fraksi berkumpul untuk menyetujui itu.

“Ketua DPC Gerindra pun hadir pada saat pertemuan dengan semua fraksi. Fraksi meminta secara langsung dan Eman menyetujui itu,” pungkasnya. (CP-06)