Hari Guru Nasional, Kadisdik Sebut Inovasi PJJ Jadi Kado Spesial

KEJAKSAN – Peringatan Hari Guru nasional yang bersamaan dengan Hari Ulang Tahun PGRI ke 75 Tahun 2020 memiliki makna tersendiri.

Pasalnya, di masa Pandemi Covid 19 para tenaga pendidik siswa maupun siswi di Kota Cirebon terus menunjukan kreatifitas dan inovasinya dalam Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) sehingga materi pelajaran bisa tersampaikan dengan baik.

Demikian dikatakan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Cirebon, Irawan Wahyono MPd saat diwawancarai Cirebopos di Kantornya, Rabu (25/11).

“Esensi dari Hari Guru Nasional dan HUT PGRI memberikan talenta yang baik dari para guru dalam menciptakan miniatur kurikulum K13 yang substansial , memilih serta melatih guru model, dimana 1313 guru yang terlibat dalam PJJ. Sehingga, bisa sukses dan mendapatkan apresiasi dari semua pihak secara nasional,” kata Irawan.

Irawan mengungkapkan, pihaknya menyadari bahwa kompetensi guru tidak semua sama, maka dari itu ketika ada keluhan dan permintaan untuk latihan, langsung saja dilatih agar percaya diri tampil dalam PJJ.

“Kado terindah di Hari Guru Nasional dan HUT PGRI adalah semua guru di Kota Cirebon hebat dan kompak. Ada 134 sekolah SD dan SMP Negeri plus swasta mereka bersatu,” ungkapnya.

Kegiatan dalam rangka Hari Guru Nasional ini, kata Irawan, mengarah kepada suksesnya PJJ, dimana sudah luar biasa mendapat apresiasi dari berbagai pihak.

“Kami terus melakukan inovasi dalam rangka PJJ, dan alhamdulillah dari kementrian pun mendapatkan apresiasi yang baik,” ujarnya.

Masih kata Irawan, Kemenko PMK sudah memberikan reward bahkan sampai berkunjung 2 kali ke Dinas Pendidikan. Tak hanya itu, lanjutnya, Kemdikbud pun telah mengapresiasi bahwa Kota Cirebon memiliki layanan pendidikan terbaik dimasa pandemi.

“Dari Kantor Staf Kepresidenan juga apresiasi kepada Kota Cirebon dengan menjalankan inovasi pembelajaran dan perlu dicontoh oleh daerah lain,” tuturnya.

Bahkan kata Irawan, sudah 19 kota dan kabupaten yang sudah berkunjung melihat langsung proses PJJ. Dan mereka yang datang memberikan apresiasi atas kekompakan guru di Kota Cirebon.

“Masa pandemi ini PGRI Kota Cirebon melakukan kegiatan yang sifatnya penyesuaian dengan hanya mengadakan virtual saja. Dan, ada lomba rekaman mengajar audio visual. Kita mencari sekolah mana yang terbaik dalam mengikuti PJJ,” kata dia.

Kemudian, kata Irawan, ada juga pemilihan penampilan terbaik talenta siswa seperti story telling dan membaca puisi secara virtual. Kegiatan “Tok Tok PJJ” dilakukan oleh tim PJJ Dinas Pendidikan.

“Secara mendadak Tim PJJ mengunjungi siswa untuk memastikan benar tidak siswa belajar. Kalau benar ada rewardnya sehingga ada perhatian dari kami,” pungkasnya. (CP-06)