Bantah Nunggak Pajak, Ketua DPC Gerindra: Ini Hanya Ditertibkan Saja

HARJAMUKTI – Terkait dengan kendaraan operasional Ambulance yang ditarik DPP Gerindra dari DPC Kota Cirebon karena tidak bayar pajak, dibantah Ketua DPC Gerindra H Eman Sulaeman. Pasalnya, pihaknya mengaku pernah membayar pajak dan surat DPP hanya penertiban secara internal bukan penarikan.

Hal itu diketahui setelah terbitnya surat DPP Gerindra Nomor : 047/XI/AMBULANCE/DPP-GERINDRA/2021 terkait penarikan kembali kendaraan operasional ambulance di beberapa DPC Gerindra, salah satunya Kota Cirebon.

Demikian dikatakan oleh Ketua DPC Partai Gerindra Kota Cirebon, H Eman Sulaeman saat memberikan klarifikasi kepada Cirebonpos ditengah kesibukannya, Jumat (12/11).

“STNK mobil ambulance ada di DPP, sehingga kami tidak mengetahui tanggal berapa bayar pajaknya. Jangan sampai terkesan Gerindra tidak taat pajak. Kami tetap taat pajak,” tegas Eman.

Eman pun mengungkapkan, kendaraan ambulance bukan hanya Kota Cirebon saja yang ditarik. Nantinya, kata Eman setelah diberesin akan diajukan kembali mobil ambulance itu.

“Jadi, hanya ditertibkan saja ini hanya persoalan internal DPC ke DPP. Karena teman-teman Kesira yang ditugaskan DPP mengelola ambulance, jadi kami mengikuti,” ungkapnya.

Memang sejak awal, kata Eman, STNK ambulance itu tidak turun ke DPC. Dan ini bukan hanya untuk Kota Cirebon saja. Sejak awal, pihaknya mengaku sudah pernah membayar pajak tersebut 2 tahun.

“Jadi, bukan hukuman ditarik dan kedepan bisa diambil lagi. Mungkin keadaan mobil lebih baik lagi. Dan partai butuh mobil itu, jadi gak ada masalah. Bukan seolah-olah persoalan Gerindra terus-menerus,” pungkasnya. (CP-06)