KEJAKSAN – Ir Sri Budiharjo Herman (SBH) sebagai Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat terus melakukan kegiatan yang positif untuk masyarakat Kota Cirebon.
Bahkan Bendahara DPC Partai Demokrat Kota Cirebon, Yuliarso pun sudah memastikan bahwa yang terlihat serius untuk mempersiapkan diri ke Pilkada 2024 hanya M Handarujati Kalamullah SSos (Ketua DPC Partai Demokrat Kota Cirebon) dan Ir H Sri Budiharjo Herman (SBH). Meskipun ada sosok lain seperti Herman Khaeron, dr Ratnawati, Yuliarso, Panji Amiarsa, Cecep Suhardiman, Ayatullah Roni, Iin Kristina dan Umar S Clau.
Di sisi lain, kemenangan didalam Pemilu lima tahunan itu menjadi tujuan utama Partai Demokrat Kota Cirebon untuk menjaga trah Nashrudin Azis sebagai Walikota Cirebon Periode 2024 -2029 mendatang..
“Saya serius gak serius, santai saja seperti air mengalir. Karena memang perintah partai belum ada. Dan sebagai kader harus siap ketika ada perintah dari partai nantinya,” tegas SBH saat diwawancarai Cirebonpos di sela-sela kegiatannya, Jumat (24/9).
Menurut SBH, Partai Demokrat bisa memenangkan kembali Pilkada Kota Cirebon Tahun 2024 mendatang. Namun, semua kembali lagi kepada peta politik setelah Pileg nanti diawal Tahun 2024.
“Sekarang petanya akan berbeda. Karena Pilkada akan digelar setelah Pileg dan kemarin sebelum Pileg. Sekarang fokusnya memenangkan Pileg dahulu,” ujarnya.
Kalau kemarin, lanjut SBH, ketika Azis dan Eti pada Pilkada Tahun 2018 digelar sebelum Pileg. Yang pasti, kata SBH, saat ini bagaimana partai besar dahulu yang utama
“Apakah Pak Herman Khaeron, SBH maupun Andru semua harus bergerak sesuai fungsi dan tugas masing-masing,” ungkapnya.
SBH menuturkan, bahwa struktur Demokrat Kota Cirebon memiliki dinamika partai yang biasa, karena ada perbedaan pendapat. Soliditas tidak bisa diukur dengan perbedaan pendapat.
“Saya yakin, ketika ada keputusan partai Demokrat akan solid,” pungkasnya. (CP-06)
Be the first to comment on "Penerus Azis dari Demokrat, SBH: Sebagai Kader Harus Siap"