Bina Lingkungan PKL Jalan Ditempat, Anggota Komisi II Sebut Disperindag Tak Serius

Foto : CP-06 Anggota DPRD Kota Cirebon, Heriyanto.

KEJAKSAN – Bina lingkungan Pedagang Kaki Lima (PKL) di Kota Cirebon masih jalan ditempat. Apalagi, Satpol PP terus melakukan razia para PKL yang melanggar pada Kawasan Tertib Lalu Lintas (KTL).

Disisi lain, penertiban PKL tidak dibarengi dengan tertibnya parkir liar di KTL, seperti halnya di Jalan Wahidin yang begitu banyak parkir liar.

Demikian dikatakan oleh Anggota Komisi II DPRD Kota Cirebon, Heriyanto saat diwawancarai Cirebonpos di Griya Sawala, Selasa (18/2).

“Kawasan Tertib Lalulintas (KTL) masih belum maksimal karena masih ada PKL. Dimana PKL sudah beres di tata, justru parkir liar makin banyak di KTL,” kata Yanto.

Disisi lain, kata Yanto, bina lingkungan PKL yang dilakukan oleh Dinas Perdagangan belum menyeluruh. Sehingga relokasi PKL belum maksimal, salah satu contoh banyak PKL di sebelah Garage di Jalan Bima pada saat tertentu macet.

“Masih banyak PKL di titik-titik tertentu. Perlu penataan dan pembinaan yang jelas dari dinas perdagangan (Disperindag UMKM, red),” ujarnya.

Menurut Yanto, seharusnya kawasan bebas lalu lintas harus bersih dari semuanya baik PKL maupun parkir liar, sehingga benar-benar disebut KTL.

“Perlu konsistensi dari dinas terkait untuk benar-benar mewujudkan KTL yang bersih dari semuanya,” ungkapnya.

Yanto berharap, Dinas Perdagangan untuk bisa menambah shelter PKL. Apalagi shelter PKL di Jalan Cipto sangat layak akan tetapi tidak ada daya tarik pembeli datanag dan terkesan murah.

“Padahal disitu kalau dibenahi akan lebih baik. Parkir dibelakang bisa di perbaiki, sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi para pembeli,” pungkasnya. (CP-06)

Be the first to comment on "Bina Lingkungan PKL Jalan Ditempat, Anggota Komisi II Sebut Disperindag Tak Serius"

Leave a comment

Your email address will not be published.


*