Hediyana Yusuf Bisa Jadi Kuda Hitam, Akademisi: Koalisi Nasionalis-Religius Sangat Relevan

Foto : Ist Akademisi, Dr Iskandar Zulkarnaen MSi (kanan) bersama rekannya.

CIREBON – Dalam persiapan jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Cirebon 27 November 2024, Hediyana Yusuf bisa jadi figur potensial yang menjadi kuda hitam dalam pertarungan politik. Bahkan, koalisi nasionalis-religius untuk Kota Cirebon masih sangat relevan di Pilkada.

Hal ini seperti diungkapkan Akademisi Cirebon, Dr Iskandar Zulkarnaen MSi yang menggarisbawahi juga bahwa koalisi nasionalis-religius tetap relevan dalam konteks politik Kota Cirebon.

“Hediyana Yusuf memiliki potensi untuk menjadi kuda hitam dalam Pilkada Kota Cirebon. Dukungan yang diterimanya dari berbagai kalangan, ditambah dengan popularitasnya yang meningkat, menjadikannya sebagai pesaing yang patut diperhitungkan dalam kontestasi politik mendatang,” ujarnya.

Ditambah, jika dukungan kiyai, ulama dan santri solid jelas posisi Hediyana Yusuf sangat luar biasa. Apalagi, kata dia, Hediyana sudah membuktikan dedikasinya di bidang pendidikan, penerimaan disemua kalangan baik cendikiawan, akademisi, guru dan lintas profesi lainnya menjadi modal dan bekal berharga di Pilkada mendatang.

“Pengalaman yang dimiliki Hediyana Yusuf sudah tidak perlu diragukan lagi. Sehingga, beliau layak diperhitungkan di Pilkada nanti,” ungkapnya.

Selain itu, Dr Iskandar menekankan bahwa koalisi nasionalis-religius masih memiliki relevansi yang kuat dalam dinamika politik Kota Cirebon. “Meskipun ada perkembangan politik baru, koalisi nasionalis-religius tetap menjadi kekuatan yang signifikan dalam peta politik lokal. Kehadiran Hediyana Yusuf sebagai figur potensial dapat memberikan warna baru dalam dinamika koalisi ini,” tambahnya.

Dengan demikian, melalui analisis dari Dr. Iskandar Zulkarnaen, penonjolan Hediyana Yusuf sebagai kuda hitam dalam Pilkada Kota Cirebon menegaskan bahwa dinamika politik di Kota Cirebon semakin menarik. Sementara itu, keberlanjutan koalisi nasionalis-religius memberikan landasan yang kuat bagi pertarungan politik yang semakin seru dalam Pilkada mendatang. Dan, sosok Hediyana Yusuf layak untuk dipinang dan diperhitungkan.

“Hediyana Yusuf layak dipinang dengan potensi dan penerimaan publik yang sangat baik. Kapasitasnya tidak perlu diragukan lagi,” terangnya. (CP-10)

Be the first to comment on "Hediyana Yusuf Bisa Jadi Kuda Hitam, Akademisi: Koalisi Nasionalis-Religius Sangat Relevan"

Leave a comment

Your email address will not be published.


*