Golkar-Nasdem Geser Dominasi PDIP dan Demokrat

CIREBON – Demokrasi yang dinamis sangat terasa di Kota Cirebon, dimana hasil Pemilu 2024 sementara untuk Pimpinan DPRD Kota Cirebon yakni Golkar, Nasdem dan Gerindra. Hal itu meruntuhkan dominasi PDI Perjuangan dan Demokrat pada hasil Pileg 2024 ini. Pergiliran pimpinan DPRD di Kota Cirebon menunjukan dinamisasi yang kuat dan cenderung satu sama lain partai tidak dominan.

Hal ini seperti diungkapkan Akademisi Cirebon, Dr H Heru Cahyono tentang dinamisasi perebutan pimpinan DPRD Kota Cirebon dalam konteks Pemilu. Dalam pandangannya, Heru menyoroti persaingan yang semakin ketat dan kompleks dalam menentukan pimpinan DPRD setelah Pemilu 2024 sambil menunggu penentuan final oleh KPU Kota Cirebon.

“Kontestasi untuk memperebutkan kursi pimpinan DPRD Kota Cirebon memang selalu menjadi sorotan setiap Pemilu. Persaingan antarpartai politik dan intrik-intrik politik sering kali menjadi bagian dari proses tersebut. Dan, Kota Cirebon setiap Pemilu selalu menarik serta dinamis,” ungkap Heru Cahyono.

Menurutnya, perolehan kursi oleh masing-masing partai politik dalam Pemilu menjadi faktor penentu utama dalam menentukan siapa yang akan memimpin DPRD Kota Cirebon. “Perolehan kursi mempengaruhi kekuatan politik suatu partai untuk mendapatkan kursi pimpinan DPRD,” jelasnya.

Heru Cahyono juga menyoroti pentingnya koalisi antarpartai sebagai strategi untuk memenangkan kursi pimpinan DPRD. “Bentuk koalisi antarpartai menjadi kunci dalam merebut kursi pimpinan DPRD, di mana partai-partai dengan perolehan kursi yang cukup saling bekerja sama untuk mendapatkan mayoritas,” tambahnya.

Selain itu, beliau juga menekankan pentingnya transparansi dan kapasitas dalam proses pemilihan pimpinan DPRD dari partai politik. “Proses pemilihan pimpinan DPRD haruslah transparan dan mengedepankan integritas serta kualitas calon yang akan memimpin lembaga legislatif,” tegas Heru Cahyono.

Dengan demikian, melalui analisis dari Heru Cahyono, dinamisasi perebutan pimpinan DPRD Kota Cirebon dalam Pemilu menjadi sorotan penting yang memperlihatkan kompleksitas politik lokal dan strategi-partai yang dijalankan untuk memenangkan kursi pimpinan DPRD. Dan, perolehan kursi di DPRD ini sangat penting untuk menentukan kandidat calon di Pilkada serentak pada November 2024 mendatang. (CP-06)