Tangkal Pengaruh Negatif Ditengah Masyarakat, Lili Eliyah Sosialisasikan 4 Pilar Kebangsaan

CIREBON – Empat Pilar Kebangsaan menjadi sebuah pedoman yang dipegang teguh oleh setiap warga negara di Indonesia. Seperti Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, NKRI, dan UUD 1945.

Cerminan itu direfleksikan oleh Jawa Barat melalui tingginya toleransi serta kerukunan antarumat beragama dan setiap unsur di dalamnya. Tak hanya itu, masyarakat diminta agar mengedepankan ideologi 4 Pilar tersebut sehingga terhindar dari kabar berita hoax.

Demikian disampaikan oleh Anggota Komisi I DPRD Provinsi Jawa barat, Lili Eliyah SH MM dalam Kegiatan Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan Dapil Jabar XII (Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, dan Kabupaten Indramayu), Sabtu (17/9).

“Demi mencegah adanya pengaruh negatif atau berita hoax yang membahayakan diharapkan agar memperkuat pemahaman terkait 4 Pilar Kebangsaan tersebut,” kata Lili.

Menurut Lili, harus ada upaya untuk memperkuat Empat Pilar Kebangsaan kepada masyarakat. Tentunya melalui bimbingan, pemberian pemahaman, sosialisasi, dan sebagainya.

“Tidak hanya memperkuat bagi publik di perkotaan saja, namun juga bagi mereka yang tinggal di pedesaan,” ujarnya.

Masih kata Lili, hal itu sangat penting mengingat akses, jarak, dan minimnya informasi di wilayah tertentu. Kondisi itu bisa saja menjadi potensi bagi  pihak yang ingin memanfaatkan situasi.

“Untuk itu, melalui bimbingan dan arahan dari tokoh masyarakat setempat, tokoh agama, pemuda, dan lainnya. Diharapkan tidak ada masyarakat yang masuk dalam pengaruh negatif dari berita-berita yang belum tentu kebenarannya,” ungkapnya.

Lili memastikan akan menyerap aspirasi serta ikut berpartisipasi dalam memperkuat ideologi kebangsaan.

“Saya harap dengan sosialisasi ini, masyarakat jangan sampai terpengaruh oleh kabar berita hoax yang bisa mempengaruhi situasi yang tidak kondusif. Perlu ditanamkan pemahaman ideologi 4 Pilar ini,” tuturnya.

Sementara itu, Kuwu Desa Sutawinangun Kecamatan Kedawung Cirebon, Dias Fakhnuritasari MPd mengatakan, Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan ini sangat baik untuk pemahaman ideologi di tengah masyarakat.

“Sehingga, masyarakat bisa sadar akan kedaulatan negara dan bisa menanggapi isu-isu yang beredar dengan bijak,” kata Dias.

Dias berharap, masyarakat Sutawinangun menjadi warga yang sadar hukum dimana melakukan sesuatu harus berdasarkan aturan yang ada.

“Jangan sampai, langsung percaya dengan berita atau isu hoax yang beredar. Dipastikan dahulu kebenarannya. Ideologi 4 Pilar Kebangsaan ini sangat penting di kehidupan pribadi maupun bermasyarakat,” pungkasnya. (CP-06)