Lebih Menarik, Shelter Pujabon Gandeng Grab Mudahkan Pelanggan

Foto : CP-06 LAUNCHING. Nampak Kepala Disperindag UMKM, Anggota DPRD dan perwakilam Grab resmi launching Grab Assistant untuk mudahkan layanan di Shelter Pujabon, Selasa (4/8).

KESAMBI – Pusat Jajanan Cirebon (Pujabon) yang berada  di Jalan Cipto Mangunkusumo kini menjadi lebih menarik.

Selain pedagng kembali membuka dagangannya, mereka terus diberikan bantuan oleh Pemerintah Kota Cirebon dengan menggandeng pihak Grab.

Grab meluncurkan aplikasi Grab Assistant untuk memudahkan masyarakat membeli kebutuhan di Pujabon tanpa harus keluar rumah.

Kabid Koperasi dan UMKM, Dinas Perdagangab dan UMKMM Kota Cirebon Saepudin Jupri mengatakan, pihaknya terus berupaya membantu para pedagang yang menempati sejumlah selter yang disediakan instansinya. Termasuk Selter Pujabon yang dikeluhkan para pedagang, karena sepinya pembeli.

Dari sisi bangunan, pihaknya sudah merenovasi Pujabon, dengan meninggikan atap dan membuat ventilasi udara yang cukup. Kemudian akses masuk diperbaiki dan fasilitas parkir pun diperluas.

“Perbaikan Pujabon ini setelah adanya masukan dari pengelola dan pedagang. Dan setelah diperbaiki, Alhamdulillah pedagang dan pengunjung bisa nyaman,” kata Jupri usai peresmian Grab Assistant, Selasa (4/8).

Hari ini, lanjut Jupri, upaya lain yang dilakukannya adalah menggandeng pihak swasta, untuk bekerjasama meramaikan Pujabon. Meramaikan disini, kata dia, bukan hanya pengunjung yang banyak datang ke pujambon, tapi meramaikan transaksi penjualan.

Oleh karena itu, ketika ada pihak swasta yakni aplikator Grab Assistant menawarkan kerjasama, pihaknya menyetujuinya. Karena banyak keuntungan yang akan didapatkan oleh pedagang di pujambon. Pembeli tidak perlu datang ke pujambon, namun dengan memesan lewat aplikasi tersebut langsung bisa diantar.

“Intinya kerjasama yang menguntungkan kedua belah pihak. Kemudian dimasa pandemi Covid-19 ini pemesanan lewat aplikasi dianjurkan. Hal ini untuk mencegah kerumunan orang pada suatu tempat,” jelasnya.

Sementara, perwakilan Grab Ciayumajakuning, Gilang Oktaviansyah membeberkan, Grab Assistant ini menggantikan GrabExpress, telah diluncurkan pada pertengahan Juli lalu. Dengan berbagai kemudahan bagi para penggunanya. Tinggal perbarui aplikasi Grab, maka fitur ini akan muncul.

“Istilahnya bayar COD, jadi nantinya driver akan menalangi dulu pembayaran dari konsumen, setelah sampai dan barang diterima barulah konsumen membayarnya. Pujabon ini potensial sekali dalam transaksi di Grab Assistant,” kata Gilang.

Sementara itu, Pengurus Pujabon, M Sofyan menjelaskan, Pujabon ini vakum sekitar 9 bulan lamanya, termasuk karena pandemi Covid-19. Guna menarik para pedagang untuk kembali ke selter, pihaknya dengan Disperindagkop UKM melakukan perbaikan-perbaikan dan penambahan fasilitas.

“Alhamdulillah, ada lebih dari 25 pedagang sudah masuk lagi ke shelter,” katanya.

Selain fasilitas, pihaknya menarik para driver online untuk masuk ke shelter. Dengan memberikan pelayanan khusus berupa menu hemat untuk mereka. Diharapkannya, cara ini bisa meramaikan pujabon, baik dari sisi kunjungan pembeli maupun dari transaksi online.

“Mudah-mudahan, ini bisa dimanfaatkan oleh para pedagang lainnya untuk masuk ke shelter Pujabon,” pungkasnya. (CP-06)

Be the first to comment on "Lebih Menarik, Shelter Pujabon Gandeng Grab Mudahkan Pelanggan"

Leave a comment

Your email address will not be published.


*