APBD 2021 Dalam Pembahasan, Pemkot Fokus Sukseskan Program Visi-Misi

KEJAKSAN – Rancangan APBD Tahun 2021 sedang dalam tahap pembahasan Pemerintah Kota Cirebon.

Prioritas utama pembangunan Tahun 2021 masih terkait suksesor visi-misi Walikota dan Wakil Walikota Cirebon yakni Cirebon Bersih, Hijau, dan Tertib.

Namun, jumlah total APBD Tahun 2021 mengalami penurunan dibandingkan dengan Tahun 2020, dimana sebesar Rp1,272  triliun.

Demikian dikatakan oleh Kepala BPPPPD Kota Cirebon, Arif Kurniawan ST saat diwawancarai Cirebonpos di Balaikota Cirebon, Rabu (24/6).

“APBD Tahun 2020 mencapai Rp1,7 triliun, nah Tahun 2021 menurun sampai saat ini sementara hanya Rp1,272 triliun. Tapi, belum sama DAK dan bantuan Gubernur,” kata Arif.

Arif menyebutkan, di dalam KUAPPAS 2021 yang disampaikan bahwa Dinas Pendidikan dianggarkan sebesar Rp240,6 miliar, Dinas Kesehatan dan RSUD Gunung Jati Rp475,7 miliar, Dinas PUPR Rp42,8 miliar, DPRKP Rp15,7 miliar, Satpol PP Rp16,4 miliar.

“Dinas Perhubungan Rp29,5 miliar dan Sekretariat DPRD Rp30,9 miliar. Yang paling besar memang Dinas Kesehatan karena didalamnya ada rumah sakit,” jelasnya.

Masih kata Arif, Fokus Tahun 2021 menyelesaikan program strategis yang tertunda pada Tahun 2020 ini. Dimana sektor pariwisata budaya serta sejarah.

“Fokus pembangunan Taman Kebumen, monumen Pedati Gede dan Kota Tua di BAT,” jelasnya.

Namun, lanjut Arif, untuk lighting BAT untuk menjadikan Kota Tua di Kota Cirebon baru sebatas pembuatan DED tahun depan. Karena, jika kondisi normal tahun ini DED dan tahun depan pembangunannya.

“Jadi, kalau normal tahun ini DED, Tahun 2021 pembangunan, dan 2022 kita sudah punya Kota Tua di Cirebon,” paparnya.

Arif memastikan, pembangunan Taman Kebumen tetap berjalan mulai tahun ini hingga tahun depan dan monumen Pedati Gede. Kemudian, kata dia  ada prioritas pemulihan ekonomi dan kesehatan.

“Porsi anggaran kesehatan paling besar, pemulihan ekonomi tersebar di beberapa SKPD,” tuturnya.

Tahun depan pun, kata Arif, terdapat pembangunan baru disektor pariwisata seperti pembangunan Kampung Arab, Pecinan, Benda Kerep dan Batik Kriyan.

“Itu pembangunan fisik tahun depan. Dan Kawasan Stadion Bima akan menyelesaikan DED nya tahun depan. Mudah-mudahan bisa cepat dan bisa dimanfaatkan dengan baik,” pungkasnya. (CP-06)