KEJAKSAN – Langkah Badan Kehormatan (BK) DPRD memproses soal ikrar Ketua Dewan Affiati atas usulan Fraksi-fraksi, tentu ditunggu berbagai pihak keseriusannya. Pasalnya, keinginan dan langkah BK membersihkan nama lembaga tentu perlu diapresiasi. Namun demikian, diminta serius dan tidak main-main menuntaskan kasus ikrar ketua dewan.
“Kita sangat mengapresiasi dan mendukung langkah BK menuntaskan masalah ikrar Ketua Dewan. Ini soal integritas, harus dibuktikan,” ungkap Akadmisi IAI BBC, Dr H Heru Cahyono SE MESy.
Masih kata Heru, jangan sampai niat yang baik dari BK untuk menjaga marwah DPRD, malah hanya seremoni belaka. Karena publik dan masyarakat menunggu langkah berani BK menuntaskannya. Sehingga, semuanya terang benderang dan harus se transparan mungkin. Dan, kepercyaan publik terhadap wakil rakyat yang terhormat tetap terjaga dengan baik.
“Ini kan sudah viral, dan bukan hanya DPRD saja yang terbawa-bawa melainkan Kota Cirebon. Makanya BK harus tuntaskan ini, agar citra lembaga dan daerah terjaga. Ini pembuktian integritas wakil rakyat yang terhormat,” paparnya.
Lebih lanjut, Heru berharap kejadian serupa tidak terulang kembali kedepannya. Dan ini jadi pelajaran berharga bagi para pejabat daerah agar lebih berhati-hati dihadapan publik.
“Semoga ini jadi pelajaran bersama semua pihak, agar tidak terulang kembali di kemudian hari. Karena ini serius dihadapan publik,” paparnya.
Perlu diketahui, komposisi Badan Kehormatan yakni Ketua BK, Yuliarso (Demokrat), Wakil Ketua BK, Fahrozi (PAN), Cicip Awaludin (PDI Perjuangan), Andri Sulistio (Golkar) dan Saifurrohman (PKB). (CP-03)
Be the first to comment on "Tak Sekedar Formalitas, Akademisi Minta BK Serius Tuntaskan Soal Ikrar Ketua Dewan"