CIREBON – Setelah resmi diparipurnakan di DPRD Jawa Barat, pemekaran Calon Daerah Otonomi Baru (CDOB) Cirebon Timur terus mendapat dukungan dari berbagai kalangan. Anggota DPRD Jawa Barat, H Taufik Hidayat SH menegaskan bahwa pemekaran wilayah merupakan langkah strategis untuk mempercepat pemerataan pembangunan serta meningkatkan kualitas pelayanan publik bagi masyarakat.
Menurut Wakil Ketua Komisi I DPRD Jawa Barat ini, beban Kabupaten Cirebon saat ini terlalu besar jika hanya ditangani oleh satu pemerintah daerah. Luas wilayah dan jumlah penduduk yang tinggi sering kali membuat pelayanan menjadi lamban dan tidak merata.
“Dengan adanya pemekaran Cirebon Timur, maka akan lahir pusat pemerintahan baru yang lebih dekat dengan masyarakat. Ini akan membuat pelayanan publik lebih cepat, pembangunan lebih merata, dan kesejahteraan masyarakat meningkat,” ujarnya.
H Taufik menambahkan, DPRD Jawa Barat memandang pemekaran daerah harus dilihat sebagai kebutuhan strategis, bukan sekadar kepentingan politik sesaat. Ia menegaskan bahwa aspirasi masyarakat Cirebon Timur yang sudah lama menginginkan pemekaran harus diperhatikan dengan serius.
“Pemekaran ini adalah suara rakyat yang ingin merasakan pemerataan pembangunan. Tugas kita sebagai wakil rakyat adalah mengawal agar proses ini berjalan sesuai aturan dan benar-benar membawa manfaat,” jelasnya.
Selain itu, ia menekankan pentingnya persiapan yang matang, baik dari segi infrastruktur, sumber daya manusia, maupun kesiapan anggaran, agar CDOB Cirebon Timur benar-benar bisa mandiri dan berkembang.
“Kita semua berharap, dengan adanya CDOB Cirebon Timur, pelayanan publik bisa lebih dekat, pembangunan lebih cepat, dan kesejahteraan rakyat semakin nyata,” pungkasnya. (CP-06)
Be the first to comment on "Soal Pemekaran CDOB Cirebon Timur, Taufik Hidayat: untuk Pemerataan Pembangunan dan Pelayanan"