Jaga Optimisme, Lili Eliyah Yakin 2023 Lebih Baik

CIREBON – Optimisme Tahun 2023 untuk kesejahteraan masyarakat di Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, dan Kabupaten Indramayu diyakini bisa diraih secara maksimal.

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi Golkar, Lili Eliyah SH MM mengatakan, pandemi Covid-19 telah mengguncang semua aspek kehidupan masyarakat, yang puncaknya terjadi pada tahun 2020 hingga 2021. Hingga hari ini dampaknya pun masih cukup dirasakan terutama pada sektor ekonomi.

“Pemerintah dari hulu ke hilir, terus berupaya untuk memulihkan semua sektor kehidupan baik pendidikan, kesehatan terutama perekonomian masyarakat, melalui sentuhan program-program praktis dan strategis,” kata Lili saat diwawancarai oleh awak media disela-sela kegiatannya, Minggu (1/1).

Lili mengungkapkan, meskipun belum normal sepenuhnya, namun upaya pemerintah dalam rangka pemulihan ekonomi dalam rangka mendongkrak kembali kesejahteraan masyarakat, telah menumbuhkan optimisme dan harapan baru.

“Hampir selama dua tahun, kita merasakan tantangan luar biasa akibat pandemi. Pada awal tahun 2022 dalam era new normal, semua sektor kehidupan mengalami kebangkitan yang signifikan sehingga muncul optimisme baru dimana pada tahun 2023, Jawa Barat akan lebih baik,” ungkap Lili.

Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Dapil Jabar XII (Kota Cirebon, Kabupaten Cirebon, dan Kabupaten Indrmayau) ini, mendorong masyarakat Jabar khususnya Wilayah 3 Cirebon, agar di penghujung tahun 2022 memiliki optimisme yang sama dengan pemerintah dimana tahun 2023 adalah tahun kebangkitan menuju kesejahteraan,” ujarnya.

Optimisme dapat bangkit lebih maju di tahun 2023 itu, lanjut Lili, bukan tanpa alasan. Indikator kemajuan kehidupan masyarakat saat ini sudah terlihat secara nyata. Salah satunya adalah APBD Jabar tahun 2023 jauh lebih tinggi dibanding APBD sebelumnya.

“Tahun 2022, APBD Jabar berada pada posisi angka sekitar Rp33 triliun. Kemarin APBD Jabar untuk 2023 sudah ditetapkan oleh eksekutif bersama legislatif dengan angka sekitar Rp35 triliun. Artinya ada kenaikan, dan kenaikan ini adalah optimisme peningkatan kesejahteraan,” jelasnya.

Kenaikan APBD kata dia, salah satunya menjadi bukti adanya peningkatan pendapatan daerah. Dan pendapatan daerah itu bukan hanya berbentuk bantuan dari pusat, tetapi juga terkontribusi oleh meningkatnya kehidupan ekonomi masyarakat, di kota maupun kabupaten.

“Saya  mengajak kepada semua masyarakat untuk menaruh harapan baru dan menatap tahun 2023 nanti lebih optimistis. Insya Allah masyarakat Jabar sejahtera,” pungkasnya. (CP-06)