SUMBER – Kesendirian memimpin Kabupaten Cirebon, membuat Bupati Cirebon merasa kesulitan dalam menjalankan tugas-tugasnya. Oleh karena itu, Bupati tak mau berlama-lama sendirian dan membutuhkan sosok Wakil Bupati yang bisa membantu dalam menyelesaikan tugas-tugasnya.
Bupati Cirebon, H Imron Rosyadi mengaku, kekosongan jabatan Wakil Bupati mengharuskan dirinya bekerja ekstra dalam menjalankan tugas sebagai kepala daerah. Dengan demikian, ia menginginkan untuk segera bisa mendapatkan sosok Wakil Bupati yang bisa membantu dirinya untuk lima tahun kedepan.
“Karena saya sendiri, ya harus kerja keras. Saya ingin untuk bisa segera ada sosok wakil yang bisa meringankan juga membagi tugas dalam memimpin Kabupaten Cirebon untuk lima tahun kedepan,” jelasnya, Sabtu (7/12).
Dirinya menyadari, dalam bekerja sangat membutuhkan rekan kerja. Apalagi, Kabupaten Cirebon sendiri masih dilingkari oleh sejumlah masalah, terutama persoalan sampah, pengangguran dan kesejahteraan masyarakat yang harus segera dipecahkan demi tercapainya kesuksesan bersama dalam mengelola daerah.
“Saya gak bisa sendiri terus dalam bekerja. Apalagi masih banyak persoalan seperti sampah, pengangguran dan kesejahteraan masyarakat yang harus segera tertangani,” ucapnya.
Untuk mempercepat adanya sosok Wakil Bupati, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Cirebon ini mengaku sudah mengajukan surat untuk posisi tersebut beberapa bulan yang lalu kepada Gubernur Jawa Barat. Maka, kata dia, saat ini tengah menunggu nama yang dikeluarkan oleh partai yang kemudian menunggu hasil persetujuan DPRD Kabupaten Cirebon.
“Saya udah mengajukan surat kepada Pak Gubernur, sekarang tinggal nunggu nama yang dikeluarkan sama DPP PDI Perjuangan aja. Setelah itu akan diajukan ke DPRD untuk disetujui,” pungkasnya. (CP-02)
Be the first to comment on "Mulai Mengeluh, Imron Tak Mau Kelamaan Menjomblo"