Konsolidasi RAHIM, Ketua PANDA Jabar XII: Dukung Paslon Lain, Sanksi Menunggu

Foto : Ist KONSOLIDASI. DPD PAN Kabupaten Cirebon gelar konsolidasi untuk kemenangan Pasangan Rahmat Hidayat dan Imam Saputra (RAHIM) di Pilbup Cirebon, Sabtu (19/10) malam

CIREBON – DPD PAN Kabupaten Cirebon menggelar konsolidasi untuk pemenangan Pasangan Nomor Urut 1 Rahmat Hidayat dan Imam Saputra (RAHIM) di Pilbup Cirebon, Sabtu (19/10) malam. Secara tegas, Ketua PANDA Jabar XII akan memberi sanksi bagi pengurus dan anggota yang mendukung pasangan calon lain yang tidak sesuai dengan rekomendasi serta instruksi partai.

Ketua PANDA Jabar 12, Abdurahman T Pratomo menegaskan kader Partai Amanat Nasional harus mengamankan Surat B1KWK yang telah dikeluarkan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN) untuk calon gubernur/wakil gubernur dan bupati/wakil bupati dalam pemilihan kepala daerah Tahun 2024. Hal tersebut diungkapkannya saat acara konsolidasi ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PAN se-Kabupaten Cirebon.

“Sesuai dengan instruksi DPP PAN, sebagai kader kita harus mengamankan calon gubernur/wakil gubernur dan bupati/wakil bupati yang diusung oleh PAN,” ujar Abdurahman usai memberikan arahan kepada Ketua DPC PAN se-Kabupaten Cirebon.

Dijelaskannya, khusus untuk Pilkada Kabupaten Cirebon DPP PAN telah mengusung pasangan Rahmat Hidayat – Imam Hidayat (RAHIM) sebagai calon bupati dan wakil bupati Cirebon tahun 2024 – 2029.

“Seperti kita ketahui bersama, DPP PAN telah memberikan rekomendasi ke pasangan RAHIM, sebagai kader PAN harus solid untuk memenangkan pasangan RAHIM,” ungkapnya.

Dia mengingatkan, kepada kepada kader-kader PAN, DPC – DPC dan pengurus DPD untuk merapatkan barisan. Apabila ada yang mendukung paslon lain, Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN akan merekomendasikan kepada DPP PAN untuk diberikan sanksi.

“Sanksi siap menuggu bagi pengurus dan kader PAN yang mendukung pasangan lain di Pilgub maupun Pilkada,” tegasnya. (CP-10)

Be the first to comment on "Konsolidasi RAHIM, Ketua PANDA Jabar XII: Dukung Paslon Lain, Sanksi Menunggu"

Leave a comment

Your email address will not be published.


*