Nataru Masuk Musim Penghujan, Direktur RSD Gunung Jati Maksimalkan Layanan Kesehatan

KESAMBI – Prayaan Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 memasuki musim penghujan. Masyarakat pun diminta oleh Pemerintah untuk selalu mentaati protokol kesehatan dan menjaga diri dari segala penyakit.

Di sisi lain, pelayanan kesehatan pun perlu kesiapan yang maksimal sehingga bisa menangani masyarakat yang terkena penyakit di perubahan musim ini.

Demikian dikatakan oleh Direktur RSD Gunung Jati Cirebon, dr Katibi MKM saat diwawancarai Cirebonpos di ruang kerjanya, Jumat (24/12).

“Penyakit yang selama musim hujan ada 6 yaitu diare, influenza, demam berdarah, demam tipes, leptospirosis dan penyakit kulit. Penyakit biasa meningkat seiring datangnya musim hujan, sarana di RSD Gunung Jati sepanjang waktu sangat siap dalam konteks SDM dan penanganan 6 penyakit dimusim hujan tersebut,” tegas dr Katibi.

dr Katibi mengungkapkan, jika terdpaat kasus pada anak-anak, pihaknya memiliki 5 dokter anak. Begitu pula penyakit dalam pun dokter di gunung jati sudah ada dan siap semuanya.

“Begitu juga masyarakat yang menggunakan BPJS dan non BPJS, kami sangat siap melayani mereka dengan baik dan profesional,” ungkapnya.

Kemudian, lanjut dr Katibi, dari sisi material, alat kesehatan, mesin kesehatan, serta semua metode juga sudah sangat siap.

“RSD gunung jati dalam posisi siap dalam melayani masyarakat yang biasanya meningkat di musim hujan,” ujarnya.

Masih kata dr Katibi, sejak lebih dari 4 minggu lalu, pasien ICU Covid dan isolasi Covid-19 kosong tidak ada, tetapi prosedur pasien rawat di RS masih tetap waspada yang masuk ke IGD terlebih dahulu di Tes PCR

“Kalau pasien tersebut positif di ruang isolasi dan jika negatif ruang biasa. Dan alhamdulillah Pasien saat ini negatif semua,” jelasnya.

dr Katibi pun menuturkan, seperti halnya ada beberapa pos penjagaan di Kota Cirebon dalam Nataru saat ini. RSD Gunung jati menjadi rujukan kalau seseorang di tes positif melayani rujukan baik padien dengan tanpa gejala menggunakan isoterma dan dengan  gelaja menggunakan RT PCR

“Kami selama 24 jam siap menerima masyarakat positif maupun negatif Covid-19 pada saat Nataru Tahun 2021 ini,” pungkasnya. (CP-06)