Peduli Pendidikan di Masa PJJ, Wakil Walikota Apresiasi Bantuan BI Cirebon

LEMAHWUNGKUK – Wakil Walikota Cirebon mengucapkan terima kasih atas banyaknya bantuan yang telah diberikan oleh Bank Indonesia kepada masyarakat Kota Cirebon.

“Saya ucapkan terima kasih, bahwa Bank Indonesia hari ini masih terus berbagi untuk masyarakat Kota Cirebon,” ujar Wakil Walikota Cirebon, Dra Hj Eti Herawati usai Penyerahan Bantuan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) Bantuan Pendidikan Untuk Kota Cirebon di Galeri UMKM Bank Indonesia, Jalan Yos Sudarso, Senin (7/12).

Terlebih bantuan yang diberikan terkait hari ini terkait dengan program Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) yang tentunya sangat dibutuhkan oleh sekolah yang ada di Kota Cirebon.

Bantuan yang diberikan hari ini menurut Eti menambah deretan bantuan yang telah diberikan oleh Bank Indonesia kepada Kota Cirebon.

“Sebelumnya, UMKM kami juga telah banyak mendapatkan bantuan dari Bank Indonesia,” ungkapnya.

Atas nama Walikota Cirebon, Eti juga menghaturkan banyak terima kasih. Namun pada kesempatan itu Eti sekaligus meminta izin kepada Bank Indonesia untuk bisa mencantumkan tagline city branding yang dimiliki Kota Cirebon, yaitu Cirebon The Gate of Secret.

Diakui Eti, hingga hari ini Pemda Kota Cirebon belum berkonsentrasi untuk menjual tagline mereka dikarenakan pandemi Covid-19 yang saat ini masih terjadi. Dengan tagline yang menempel di produk-produk UMKM dari Kota Cirebon binaan Bank Indonesia.

“Saya berharap sekaligus bisa menjual pariwisata di Kota Cirebon lengkap dengan produk-produk UMKM nya,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Perwakilan Wilayah (KPw) Bank Indonesia Cirebon, Bakti Artanta menjelaskan, hari ini ada 16 sekolah di wilayah Cirebon yang mereka berikan bantuan. “Di Kota Cirebon ada 4,” ungkap Bakti.

Kota Cirebon memang diprioritaskan mengingat di kota ini kantor mereka berada. Ada pun bantuan yang diberikan berupa laptop, proyektor, layar, modem serta bantuan pulsa selama tiga bulan sebesar Rp200 ribu.

“Tujuan bantuan ini memang untuk membantu pendidikan di Kota Cirebon yang saat ini tengah dilakukan dengan model daring,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Bakti juga mengungkapkan selain pendidikan, mereka juga berkomitmen untuk membantu UMKM di Kota Cirebon.

“Kita bantu dari hulu ke hilir. Termasuk digitalisasi dan pemasarannya, dan salah satu kunci keberhasilan UMKM yaitu bagaimana  mereka bisa memanfaatkan digitalisasi,” tandasnya. (CP-06)