MAJALENGKA – Selama arus mudik dan balik lebaran ini, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kertajati mengingatkan para pemudik yang melintasi jalur pantura agar berhati-hati. Pasalnya, saat ini masuk muaim pancaroba (transisi) hingga awal Mei mendatang. Sehingga, masih berpotensi hujan disertai angin kencang dan petir pada sore-malam hari.
Hal itu seperti diungkapkan Prakirawan BMKG Kertajati, Ahmad Faa Iziyn MP kepada Cirebonpos yang menyebutkan bahwa saat ini (April) hingga awal Mei mendatang di wilayah Cirebon/Pantura& sekitarnya masuk masa pancaroba/transisi dri musim hujan ke musim kemarau.
“Wilayah Cirebon atau Pantura dan sekitarnya saat ini masuk masa pancaroba/transisi. Untuk itu pemudik harus berhati-hati selama dalam perjalanan,” ujarnya.
Dimana, lanjut dia, karakteristik kondisi cuaca pada masa pancaroba biasanya pagi hingga siang hari kondisinya panas, dan masih ada potensi hujan dapat disertai angin kencang-petir pada sore-malam hari.
“Biasanya pagi hingga siang panas, dan sore hingga malam berpotensi hujan. Sehingga, pemudik harus bisa memeperhatikan ini,” katanya.
Atas hal itu, pihaknya mengingatkan agar para pemudik tetap waspada selama dalam perjalanan terhadap cuaca ekstrem yang sering berubah-ubah saat ini.
“Dihimbau pemudik tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem seperti hujan disertai angin kencang, petir, & kondisi jalan yang licin serta selalu menjaga kondisi tubuh saat berkendara,” ungkapnya. (CP-10)
Be the first to comment on "Masuk Musim Pancaroba, BMKG Kertajati Ingatkan Para Pemudik"