KESAMBI – Isra Mi’raj merupakan perjalanan Nabi Muhammad SAW bertemu Allah SWT ke Sidratul Muntaha atau langit ke tujuh dalam satu malam saja.
Perjalanan ini merupakan hiburan untuk Rasulullah setelah diberikan cobaan berupa ditinggal orang terdekatnya. Istri Nabi, Khadijah dan Paman Abu Thalib yang selalu membela Nabi, sekaligus menerima perintah salat wajib lima waktu setiap hari.
Demikian disampaikan oleh Owner Surya Shuttle Cirebon, H Zaenal Mutaqin saat diwawancarai oleh Cirebonpos di kediamannya, Kamis (11/3).
“Isra Miraj diperingati setiap 27 Rajab yang bertepatan dengan hari ini. Salah satu hikmah memperingati Isra Miraj adalah anjuran untuk mengimplementasikan nilai-nilai ibadah shalat dalam kehidupan sehari-hari,” kata pria yang akrab disapa HZM ini.
HZM mengungkapkan, bahwa ibadah shalat menempati posisi yang sangat utama dalam ajaran Islam. Shalat diibaratkan sebagai tiang agama dan dapat mencegah dari perbuatan keji dan mungkar.
“Shalat juga dapat mendidik seorang Muslim menjadi pribadi yang bersih, jujur, sabar, dan disiplin. Hal tersebut juga diterapkan oleh seluruh pegawai Surya Shuttle,” ujarnya.
Ditengah masa pandemi (Covid-19), lanjut HZM, Pegawai Surya Shuttle menjadikan nilai-nilai ajaran shalat sebagai bekal untuk menanggulangi wabah virus corona.
“Shalat melatih diri untuk sabar dan disiplin serta edukasi internal melalui pembiasaan hidup sehat. Pembiasaan hidup sehat bisa melalui perilaku hidup bersih dan sehat, dan disiplin melakukan social distancing agar dapat menghambat penularan Covid – 19,” jelasnya.
HZM menuturkan, bahwa himbauan pemerintah untuk tidak mengadakan acara yang melibatkan massa dalam jumlah banyak juga berdampak pada Perayaan Hari Isra Mi’raj di Tahun 2021 ini. Namun, kata dia, hikmah lain yang didapat adalah shalat mencegah perbuatan keji dan mungkar, sehingga kualitas salat akan berdampak pada kesalihan personal dan sosial.
“Salah satunya, peduli kepada sesama dengan sementara waktu menghindari kegiatan yang mengumpulkan massa dan berpotensi menjadi media penyebaran Covid-19,” tandasnya. (CP-06)
Be the first to comment on "Peringatan Isra Mi’raj, HZM: Sholat Jadi Sumber Perubahan"