KEJAKSAN – Pekerjaan proyek penataan trotoar Jalan Siliwangi dan sebagian Jalan Kartini sudah dimulai sejak minggu lalu.
Diawali dengan penebangan sejumlah pohon yang menghalangi pekerjaan penataan dan normalisasi drainase, akhir pekan lalu beberapa alat berat terlihat sudah mulai diturunkan untuk melakukan pembongkaran trotoar lama.
Terkait salah satu proyek fisik yang tetap dilaksanakan di Tahun 2020 walaupun sebagian anggarannya sudah direfocusing tersebut, Walikota Cirebon, Drs H Nashrudin Azis SH optimis pengerjaan proyek trotoar Jalan Kartini dan Siliwangi akan berjalan sesuai dengan perencanaan, dimana dalam dokumen kontrak, penataan akan dilaksanakan dalam waktu 120 hari, sehingga akan rampung di akhir Desember.
Oleh karena itu, Azis berharap, pengerjaannya dilaksanalan dengan baik oleh kontraktor sehingga bisa berakhir tepat waktu.
“Insya Allah selesai, sesuai jadwal seharusnya akhir Desember selesai, kita dukung bersama,” kata Azis.
Ditanya mengenai desain trotoar, Azis menjelaskan, untuk desain trotoar, pada prinsipnya trotoar harus bisa sesuai fungsinya, nyaman digunakan untuk pengguna jalan, dan ramah untuk disabilitas dengan memaksimalkan estetika untuk menambah kecantikan Kota Cirebon.
“Trotoar akan dibuat sesuai fungsinya dan memiliki ciri khas Kota Cirebon,” ujarnya.
Dengan ditatanya trotoar Jalan Siliwangi dan sebagian Kartini, Azis ingin menjadikannya pemandangan baru, serta membangun icon yang menarik menjadi ciri khas di Kota Cirebon, dimana tak hanya berfungsi sebagai tempat berjalan, masyarakat juga bisa berwisata, nongkrong dengan santai hingga berswafoto.
“Trotoar baru ini kedepan harus menjadi destinasi wisata bagi pejalan kaki yang ramah disabilitas,” tandasnya. (CP-06)
Be the first to comment on "Bisa Jadi Icon Baru, Walikota Yakin Penataan Trotoar Kartini-Siliwangi Dukung Destinasi Wista"