Baru Beberapa Dinas, Baznas Akui Zakat Profesi ASN Belum Maksimal

Foto : CP-02 Ketua Baznas Kota Cirebon, M Taufik.

HARJAMUKTI – Sejak adanya kebijakan yang dikeluarkan oleh Pemerintah Daerah Kota Cirebon terkait dengan zakat profesi untuk ASN di Kota Cirebon, diakui Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) belum maksimal dalam prakteknya. Pasalnya, hanya beberapa dinas saja yang komitmen menjalankan zakat profesi ASN, sementara yang lainnya belum maksimal.

Seperti dikatakan Taufik selaku Ketua Baznas Kota Cirebon, dalam penerapan zakat profesi ASN masih dirasa belum signifikan adanya.

“Itu kan sudah menjadi kesepakatan kita. Tapi sampai sekarang masih dirasa belum signifikan,” ungkapnya, (14/5).

Pasalnya, kata dia, hanya dari beberapa dinas terkait dengan zakat profesi yang masih memegang komitmen dari sebuah aturan yang sudah disepakati. Ditambah lagi, lanjut Taufik, sampai dengan saat ini formulir yang masih dipegang oleh setiap dinas belum diserahkan kepada bagian bidang zakat di Baznas.

“Mungkin ini adanya ketidak mauan dari masing-masing ASN di dinas terkait,” paparnya.

Kedepan, masih kata dia, pihaknya akan bekerja sama dengan pihak terkait agar teknis pemotongan zakat dapat dijadikan dan juga gencar melakukan sosialisasi.

“Sampai dengan saat ini, masih jauh dari ekspetasi awal. Padahal anggaran zakat untuk kesejahteraan masyarakat, ” tegasnya. (CP-02)

Be the first to comment on "Baru Beberapa Dinas, Baznas Akui Zakat Profesi ASN Belum Maksimal"

Leave a comment

Your email address will not be published.


*