KEJAKSAN – Tim Penilai Lomba Program terpadu Peningkatan Peranan Wanita Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2WKSS) Tingkat Jawa Barat kembali melakukan monitoring dan evaluasi kepada titik lokus P2WKSS Kota Cirebon di RW 10 Samadikun Selatan, Selasa (4/9).
Atas penilaian evaluasi tersebut, Ketua RW 10 Samadikun Selatan, Lukman Santoso menyampaikan, tidak ada persiapan khusus yang dilakukan pihaknya untuk menyambut tim evaluasi tahap kedua ini. Pasalnya, kata dia, yang dievaluasi adalah 100 KK binaan beserta program-program yang sudah berjalan dan sudah ditinjau pada tahap pertama bulan Maret lalu. Termasuk, produk-produk unggulan berbasis pemberdayaan wanita guna mewujudkan keluarga sejahtera sebagaimana sasaran dari P2WKSS.
“Yang kita siapkan tidak banyak, yang kemarin di evaluasi awal diminta ditindak lanjuti. Dan kita jalankan sesuai ketentuan, hari ini itu yang dievaluasi,” kata Lukman.
Beberapa titik yang menjadi fokus pengembangan, kata Lukman, RW 10 Samadikun Selatan yang terbatas dari segi lahan mencoba mengembangkan lahan bermain untuk anak serta penghijauan. Mengingat, kawasan RW tersebut masuk kawasan pesisir yang gersang.
“Beberapa program yang kita garap dan kita kembangkan, seperti lahan bermain anak dan penghijauan, kegiatan-kegiatan kesehatan bekerjasama dengan Puskesmas dan dan sistem layak anak,” ujarnya.
Namun demikian, lanjut Lukman, RW 10 Samadikun Selatan mencoba mengangkat beberapa program yang ditonjolkan, dimana program tersebut selaras dengan program pemerintah dalam hal penanganan sampah.
Dua hal yang dikembangkan, yakni peningkatan kapasitas peranan wanita dalam pemanfaatan sampah non organik untuk dijadikan kerajinan tangan, serta program sedekah sampah.
“Ada beberapa hal yang ditonjolkan, seperti handycraft dan sedekah sampah, kita bekerja sama dengan dengan DLH dan rumah zakat,” tuturnya.
Sementara itu, pada evaluasinya yang kedua, Ketua Tim Penilai P2WKSS Jawa Barat, Dr Jati Indrayanti SH MSi menyampaikan, pihaknya tidak melakukan evaluasi secara wawancara, melainkan langsung melakukan pemantauan di lapangan.
“Evalusi kedua ini, kami ingin lihat progres hasil verifikasi awal pada Maret lalu, pada evaluasi kali ini. Kami tidak wawancara, tetapi langsung turun ke lapangan untuk melihat progresnya seperti apa,” ungkap Jati saat memberikan sambutan sebelum peninjauan ke lapangan.
Dari 27 Kabupaten dan Kota di Jawa Barat, kata dia, evaluasi di Kota Cirebon merupakan evaluasi perdana untuk tahap kedua, dan akan berjalan sampai tanggal 27 karena tim evaluasi dibagi menjadi beberapa bagian.
“Dari 27 Kabupaten/Kota, ini yang pertama dan berakhir tanggal 27. Sehingga, tanggal 28 nilai sudah masuk, dan kemungkinan awal Oktober akan dilakukan rechecking bagi yang masuk dalam sepuluh besar,” kata Jati. (CP-06)
Be the first to comment on "Evaluasi Tahap 2, Tim Penilai P2WKSS Tinjau Langsung RW 10 Samadikun Selatan"