Gempa di Lombok, 2 Warga Kaliwadas yang Mendaki Gunung Rinjani Dinyatakan Selamat

Foto : CP-02 SELAMAT DARI GEMPA. Nampak Ahmad Zaeni (65) menunjukan foto anaknya Athourohman bersama temannya warga Kaliwadas Cirebon selamat dari Gempa di Lombok saat mendaki di Gunung Rinjani, Selasa (31/7).

CIREBON – Korban selamat atas gempa yang terjadi di Gunung Rinjani Lombok terdapat 2 warga Cirebon. Dua korban selamat itu atas nama Athourahman (20) dan juga Rifa’i sebagai warga dari Kelurahan Kaliwadas Kabupaten Cirebon.

Hal itu diungkapkan orang tua Athourahman yakni Ahmad Zaeni (65) yang ditemui dirumahnyamengatakan, sejak hari Senin minggu lalu, Athourohman bersama rekannya yang sama-sama warga Kaliwadas berangkat ke Lombok untuk manaiki gunubg Rinjani.

Dikatakannya, anaknya yang saat ini sedang duduk dibangku perkuliahan di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syeh Nurjati Cirebon yang juga sebagai anak bungsu sudah sejak lama hobi naik gunung, yakni sejak duduk dibangku SMA.

“Hari Senin minggu lalu, dia memang berangkat bersama Rifa’i yang juga warga Kaliwadas,” ujarnya, Selasa (31/7).

Mendengar adanya bencana gempa bumi yang terjadi di Gunung Rinjani dirinya langsung mencoba mencari informasi terkait dengan kondiai sang anak. Sudah beberapa kali mencoba untuk mencari informasi, hingga akhirnya dirinya bersama keluarga menerima kabar selamat kemarin, Senin (30/7).

“Awalnya kalau maksa ke Rinjani, saya ngasih syarat untuk harus ngontak saya. sampai akhirnya malam selasa minggu lalu pukul 00.00 WIB menginap di Surabaya, sehari kemudian berangkat bersama temannya ke Lombok hari Selasanya,” tandasnya.

Dirinya juga menceritakan kronologis keberangkatan sang anak, pada hari Kamis pagi minggu lalu Athourahman mulai naik Gunung Rinjani dan hingga Sabtu pun sang anak masih menghubungi dirinya. Kemudian, di hari Minggu sejak terjadi gempa dirinya bersama sang anak mengalami putus komunikasi. Sampai akhirnya, dengan menggunakan alat komunikasi milik orang lain Athourahman memberi kabar kepada dirinya di hari Senin (30/7) yang memaksa turun hingga akhirnya bertemu tim evakuasi.

“Sempet putus komunikasi sama anak saya dan buat kami panik. Tapi Senin pagi kemarin dia nelepon dan bilang selamat,” ungkapnya.

Dijelaskan pula olehnya, terkait dengan adanya musibah tersebut dirinya tidak merasakan firasat sebelumnya. Karena sang anak telah terbiasa dengan kegiatan mendaki gunung. Terlebih lagi, anaknya tesebut sudah memiliki keinginanyang kuat untuk dapat menaklukan Gunung Rinjani. (CP-02)

Be the first to comment on "Gempa di Lombok, 2 Warga Kaliwadas yang Mendaki Gunung Rinjani Dinyatakan Selamat"

Leave a comment

Your email address will not be published.


*