KESAMBI – Vaksinasi Covid-19 anak usia 6-11 tahun dosis kedua ditargetkan selesai sebelum Ramadan tiba.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Cirebon, Kadini menjelaskan, saat ini vaksinasi Covid-19 anak usia 6-11 tahun dosis kedua sudah mencapai 90 persen.
“Tersisa 10 persen, kita kejar hingga 100 persen,” kata Kadini, Senin (28/3).
Bahkan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, Drs. H. Agus Mulyadi, M.Si., sebagai ketua harian Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 telah menekankan agar sebelum bulan puasa capaian vaksinasi kedua anak usia 6-11 tahun sudah mencapai 100 persen.
Dijelaskan Kadini, dari sisa 10 persen tersebut, data terbanyak anak yang belum divaksin ada di Kecamatan Harjamukti. Di kecamatan tersebut, ada wilayah Argasunya dan Kalijaga yang dibutuhkan metode dan pendekatan tersendiri agar anak-anak mereka mau untuk divaksin.
Namun Kadini juga mengaku optimis 100 persen vaksinasi Covid-19 anak usia 6-11 tahun dosis kedua bisa dicapai sebelum bulan puasa tiba.
Dibandingkan vaksinasi Covid-19 anak usia 6-11 tahun dosis pertama, untuk vaksinasi dosis kedua ini diakui Kadini sempat terhambat. “Kendalanya terpotong PPKM level 4,” tutur Kadini.
Penerapan PPKM level 4 membuat anak-anak kembali melakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) sehingga vaksinasi Covid-19 tidak bisa digelar di sekolah-sekolah seperti dosis pertama.
Sementara itu, berdasarkan data dari covid19.cirebonkota.go.id., capaian vaksinasi pertama di Kota Cirebon sudah mencapai 123,14 persen atau sebanyak 322.860 orang telah divaksin, vaksinasi kedua sebanyak 97,28 persen atau sebanyak 255.070 orang telah menjalani vaksinasi Covid-19. Sedangkan untuk vaksinasi ketiga atau booster capaiannya sudah 17,66 persen atau sebanyak 46.308 orang telah divaksin.
Untuk vaksin remaja, sebanyak 132,49 telah menerima vaksin dosis pertama sedangkan dosis kedua sebanyak 113,34 persen. (CP-06)
Be the first to comment on "Kurang 10%, Kadisdik Kebut Vaksinasi Anak"