KESAMBI – Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Cirebon akan memaksimalkan pembangunan di Tahun 2022 ini dengan mengacu pada Visi dan ?Misi Walikota dan Wakil Walikota Cirebon.
Banyak kegiatan yang tertunda di Tahun 2020 dan 2021 yang akan dimaksimalkan pada Tahun 2022 ini, salah satunya peningkatan jalan di Siliwangi dan Kartini.
Demikian dikatakan oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Cirebon, Syaroni saat diwawancarai Cirebonpos di ruang kerjanya, Rabu (5/1).
“Konsep pembangunan fisik masih mengacu pada Visi-Misi Walikota dan Wakil Walikota yang tertuang di RPJMD diturunkan ke RKT, RKA dan DPA,” kata Syaroni.
Syaroni mengungkapkan, pembangunan infrastruktur mengacu pada sasaran yang diemban untuk meningkatakan kualitas sarana prasarana umum berwawasan lingkungan.
“Dimana ada 3 tujuan, pertama bagaimana meningkatkan aksesibilitas berkaitan dengan akses jalan kota,” ungkapnya.
Masih kata Syaroni, kualitas baik didukung oleh fasilitas jalan yang baik, karena kalau kualitas baik mobilitas akan baik. Seperti peningkatan jalan jembatan dan drianase.
“Peningkatan jalan, badan jalan, dan drainase seperti kegiatan pembangunan Jembatan Cikalong di Kelurahan Larangan akan digelar tahun ini,” ujarnya.
Kemudian, lanjut Syaroni, lanjutan peningkatan jalan trotoar dan drainase Siliwangi dan Kartini, sebagian jalan Cipto, Sudarsono, Pemuda dan Terusan Pemuda serta sebagian Tuparev dari APBD dan Bangub,” jelasnya.
Namun, kata Syaroni, kegiatan yang dari Bangub rencana yang sudah disetujui tinggal menunggu Pergub nya saja.
“Ada juga betonisasi di daerah Argasunya dari Banprov dan lanjutan Taman Kebumen dari APBD juga,” paparnya.
Syaroni menuturkan, pihaknya juga memiliki konsep menyediakan layanan fasilitas umum bangunan dan SDA.
“Kemudian juga, untuk mewujudukan kualitas lingkungan hidup kota yang aman nyaman produktif dan berkelanjutan ,” pungkasnya. (CP-06)
Be the first to comment on "Banyak Kegiatan Tertunda, Kepala DPUTR Sebut Pembangunan Dimaksimalkan Tahun Ini"