KEJAKSAN – ”Cirebon Tertib” menjadi salah satu visi itama dalam program 100 hari kerja Walikota dan Wakil Walikota Cirebon, Nashrudin Azis – Eti Herawati.
Penertiban para Pedagang Kaki Lima (PKL) di enam ruas Jalan Utama Kota Cirebon, seperti Jalan Siliwangi, Jalan Wahidin, Jalan Kartini, Jalan Cipto Mangunkusumo, Jalan Sudarsono, dan Jalan Pemuda terus dilakukan oleh Satpol PP Kota Cirebon.
Disisi lain, Dinas Perdagangan dan UMKM Kota Cirebon pun melakukan pembinaan dan penataan para PKL sehingga tidak berjualan kembali ditempat yang salah.
”Kami fokus di 6 kawasan tertib lalu lintas agar para PKL tidak berjualan disana. Dan kami sudah menyediakan untuk penataannya dengan menyediakan sheltee PKL,” kata Kepala Dinas Perdagangan dan UMKM Kota Cirebon, Yati Rohayati kepada cirebon pos, Kamis (14/3)
Yati mengungkapkan, PKL di Jalan Cipto, Sudarsono, dan Pemuda semua masuk ke shelter PKL di Cipto. Ketika membangun shelter, pihaknya sudah menghitung jumlah PKL sehingga bisa masuk ke shelter semua.
”Kalau memang PKL gak mau ya tetap harus masuk ke shelter. Satpol PP sudah menertibkan dan Indag sudah melakukan penataannya,” ungkapnya.
Masih kata Yati, PKL yang tidak ingin masuk ke shelter memang hanya awalnya saja. Mudah-mudahan kedepan bisa mengikuti sehingga semua berkumpul di shelter. Walaupun minim lahan parkir, diakuinya tidak ada lahan lagi bagi para PKL.
”Solusi lainnya akan dibicarakan dengan Bu Wakil Walikota, Pedagang gak pernah ngeluh di shelter kok,” ujarnya
Yati menuturkan, PKL Cipto sudah masuk semua ke sheltee, tinggal masih ada beberapa yang kosong yang belum ditempati oleh PKL Sudaesono dan Pemuda. Kemudian, kata dia, belum ada lagi lokasi untuk membuat shelter PKL yang baru
”Untuk nyewa lahan pribadi warga untuk dijadikan shelter PKL, sulit anggarannya. Paling kerjasama dengan pusat pertokoan ataupun perbelanjaan untuk menyiapkan lahan bagi PKL,” pungkasnya. (CP-06)
Be the first to comment on "Dukung Program Utama Cirebon Tertib Azis-Eti, Kepala DPUMKM Fokus Pembinaan PKL di Kawasan KTL"