Di Coffe Morning, Wakil Walikota: Kita Butuh Kritik dan Saran Demi Pembangunan

Foto : CP-06 COFFE MORNING. Nampak Wakil Walikota, Ketua DPRD, Perwakilan Keraton Kasepuhan dan pihak terkait gelar Coffe Morning di Keraton Kasepuhan, Jumat (1/3).

LEMAHWUNGKUK – Pemerintah Daerah (Pemda) Kota Cirebon membutuhkan kritik dan saran dalam rangka membangun Kota Cirebon. Terutama, untuk meningkatkan kunjungan wisatawan di Kota Cirebon.

Demikian dikatakan oleh Wakil Walikota Cirebon, Dra Hj Eti Herawati usai menghadiri Coffe Morning dan silaturahmi bersama Sultan Sepuh XIV di Resto Sega Jimat Keraton Kasepuhan, Kota Cirebon, Jumat (1/3).

“Saya ucapkan terima kasih kepada pihak Keraton. Karena kritik perlu untuk kami. Tanpa kritik, kita tidak bisa membangun, dan cenderung merasa paling benar sendiri,” kata Eti.

Menyinggung banyaknya usulan dan kritikan yang berasal dari sejumlah tokoh masyarakat yang menghadiri Coffee Morning ini, lanjut Eti, salah satu kritikan yaitu Gedung Bundar yang ada di daerah Kebumen. Ada yang mengeluhkan daerah tersebut gelap di malam hari, sehingga rawan digunakan untuk hal-hal yang tidak diinginkan, salah satunya prostitusi.

“Itu tidak boleh lagi terjadi, Dishub harus segera dipanggil dan memasang PJU disana,” ujarnya.

Selain itu, ada pula usulan untuk membangun Kota Tua, kata Eti, Kampung Pecinan dan Kampung Arab untuk menambah daya tarik wisatawan ke Kota Cirebon. Diakui Eti, usulan tersebut usulan yang sangat bagus, namun terlebih dahulu harus dibuatkan konsepnya.

“Yang pasti, saat ini sejumlah program sudah kita jalankan,” katanya

Terkait konsepnya, menurut Eti, sudah ada, tinggal eksekusi dalam beberapa hari ke depan. Jika sudah terlaksana, Eti berharap visi Kota Cirebon yang Sehat, Hijau, Tertib dan Inovasi bisa terwujud.

“Sehingga, bisa menarik kunjungan wisatawan semakin banyak lagi ke Kota Cirebon,” tuturnya.

Sementara itu, Ratu Raja Alexandra Wuryaningrat adik Sultan Sepuh XIV PRA Arief Natadiningrat, juga menyambut baik terselenggaranya Coffee Morning ini.

“Kami juga menargetkan kunjungan wisatawan minimal 20 ribu sebulan bisa tercapai,” kata Alexandra.

Selama ini, kata dia, Keraton Kasepuhan sudah memiliki agenda tersendiri. Namun demikian, diperlukan sinergitas dengan semua pihak, termasuk dengan Pemda Kota Cirebon agar target kunjungan wisatawan bisa tercapai.

”Mudah-mudahan target wisatawan Tahun ini bisa tercapai, sehingga pariwisata bisa terus berkembang dengan baik,” pungkasnya. (CP-06)

Be the first to comment on "Di Coffe Morning, Wakil Walikota: Kita Butuh Kritik dan Saran Demi Pembangunan"

Leave a comment

Your email address will not be published.


*