KPU Lakukan Pendataan, AMC Sebut Ada 620 Mahasiswa yang Tak Pulang Saat Pemilu

HARJAMUKTI – Menanggapi adanya pemberitahuan yang dikakukan oleh Akademi Maritim Cirebon (AMC) kepada KPU Kota Cirebon terkait dengan tidak dipulangkannya taruna/taruni pada saat pelaksanaan Pemilu pada tanggal 17 April mendatang. KPU Kota Cirebon bersama rombongan langsung melakukan pendataan ke Kampus AMC.

KPU Kota Cirebon yang dipimpin langsung oleh Ketua KPU, DrDidi Nursidi mengatakan, bila kunjungan yang dilakukannya kali ini guna dilakukan perekaman agar dapat diketahui jumlah pasti taruna/taruni di kampus AMC.

“Kali ini kita melakukan perekaman setelah mendapatkan surat dari kampus AMC beberapa waktu yang lalu,” ucapnya saat ditemui lokasi, Jumat (8/2).

Perekaman yang dilakukan guna dapat dipastikan data yang terhimpun untuk disesuaikan dengan kebutuhan logistik. Selain itu, kata Didi, agar berkas A5 dapat dikirimkan dengan data pasti kepada KPU Provinsi Jawa Barat dan KPU RI.

“Nanti kan data ini buat kita kirimkan ke KPU Provinsi dan KPU RI soal berkas A5. Dan juga buat disesuaikan dengan kebutuhan logistiknya,” paparnya.

Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan AMC, Lince Mandagi mengungkapkan, mahasiswa yang ada dalam kampus AMC berasal dari wilayah diseluruh Indonesia. Sehingga, dinilai pihaknya, tidak elok bila tidak menggunakan hak pilihnya.

“Ini usaha kami dalam mensukseskan Pemilu. Jadi, kami lakukan ini karena mahasiswa dari seluruh Indonesia,” ucapnya.

Dikatakan pihaknya, bila pelaksanaan Pemilu yang akan digelar pada tanggal 17 April yang juga menjadi hari libur nasional tidak memungkinkan untuk memulangkan mahasiswanya. Mengingat, libur yang diberikan hanya selama satu hari.

“Karena liburnya hanya sehari, sehingga tidak memungkinkan untuk dipulangkan,” paparnya.

Tince menilai, alangkah baiknya KPU membuka TPS di kampus AMC. Hanya saja, KPU Kota Cirebon sudah mempersiapkan di 11 TPS disekitar kampus. Disebutkannya bila mahasiswa AMC ditingkat 1 dan 2 berjumlah sebanyak 620. Dari jumlah sekian, sebesar 40% mahasiswa AMC adalah penduduk Jawa Barat.

“Yang dilakukan pendataan hanya ditingkat 1 dan 2, karena tingkat diatasnya udah pada praktek diluar,” ujarnya. (CP-02)